Postingan

Analisis semiotika Roland Barthes pada lagu Payung teduh "Resah "

Gambar
Analisis semiotika Roland Barthes pada lagu Payung teduh"Resah" Hasil dan pembahasan Deskripsi karya Payung Teduh terbentuk pada akhir 2007 dengan formasi awal Is (vokalis, gitaris) dan Comi (kontra bass). Pada tahun 2008, Payung Teduh mengajak Cito untuk bergabung bersama sebagai drummer, lalu mengajak Ivan sebagai pemain gitarlele dan pemain terompet. Pada tahun 2010, Payung Teduh memutuskan untuk membuat album indie pertamanya. Angin Pujaan Hujan adalah lagu pertama yang memunculkan warna bermusik mereka. Seiring berjalannya waktu, popularitas Payung Teduh mulai meningkat di kancah musik nasional berkat lagu-lagu mereka yang puitis dan disukai oleh para anak muda seperti Kucari Kamu, Berdua Saja, Menuju Senja, Untuk Perempuan Yang Sedang Dalam Pelukan dan Akad. Ada juga lagu-lagu yang termasuk karya-karya dari pementasan teater bersama Catur Ari Wibowo seperti Resah, Cerita tentang Gunung dan Laut, serta karya Amalia Puri yang berjudul Tidurlah dan Malam. Lirik Analisis la

Literature review jurnal fotografi dan editing

1.Memaknai ruang dalam fotografi jalanan PENDAHULUAN Fotografi adalah teknologi sekaligus seni yang dijumpai dalam berbagai bidang kehidupan manusia. Fotografi diaplikasikan untuk keperluan dokumentasi, misalnya dalam keluarga, jurnalistik, maupun pengarsipan dalam lembaga.  Fotografi juga digunakan untuk keperluan relasi sosial, misalnya snapshot dan fotografi selebriti, maupun persuasi komersial, seperti halnya fotografi fashion.  Disamping itu, fotografi juga dipakai untuk keperluan eksplorasi kreatif maupun reflektif, seperti halnya dalam fotografi seni. Perkembangan pemahaman teoritis tentang fotografi seiring dengan perkembangan teknologi fotografi sejak era prafotografi, fotografi analog, hingga fotografi digital. Paradigma pemikiran kritis tentang fotografi bergeser ke arah kultural, dengan fokus penelahaan pada makna fotografi bagi pengalaman hidup manusia. Pada titik ini estetika fotografi mengalami sebuah tantangan ke tingkat yang tidak pernah dipikirkan. METODE PERANCANGA

Kerangka metodologi teori Charles Sandres Peirce pada lagu resah payung teduh

Gambar
  KAJIAN SENI RUPA DAN DESAIN LAGU RESAH "PAYUNG TEDUH" Teoritik metodologi teori Charles Sandres Peirce pada lagu RESAH Abstract Seni bahasa pada lagu biasanya dipadukan dengan seni musik yang menyebabkan lagu memiliki nilai estetika yang tinggi. Lirik lagu biasanya pengarang juga memperhatikannya dalam pemilihan kata yang tepat dan memiliki unsur kiasan agar dapat dinikmati oleh pendengar. Selain itu, puisi juga tak kalah bedanya dengan lirik lagu yang memperhatikan pemilihan diksinya untuk menjadikan lirik-lirik puisi ini sangat imajinatif. Setiap diksi yang dipilih pengarang dalam menciptakan karya mengandung sistem tanda yang memiliki arti atau penafsiran yang luas. Penafsiran dalam sistem tanda yang ada di karya sastra memerlukan pendekatan sastra yang sesuai dalam membedahnya, agar penafsirannya sesuai dengan isi pesan pengarang yang ingin disampaikan kepada pendengar maupun pembaca. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif yang berusaha untuk menguraika

Semiotika pada fotografi

Nama : Muhammad Ricky Septiansyah  Kelas  : R4B Npm.  : 202246500094 Pendahuluan Fotografi sebagai bentuk visual yang diciptakan manusia tak luput dari sasaran kajian semiotika. Dalam kacamata semiotika, foto sendiri merupakan kumpulan teks, kumpulan tanda. Pendekatan semiotik merupakan sebuah pendekatan yang memiliki sistem sendiri, berupa sistem tanda. Tanda itu dalam sastra khususnya sastra tulis diberikan dalam suatu bentuk teks, baik yang terdapat di dalam struktur teks maupun di luar struktur teks karya tersebut. Tujuan dari semiotik adalah untuk memahami makna yang terdapat pada simbol/lambang atau menjelaskan maknanya, sehingga seseorang tahu bagaimana cara menyampaikan pesan kepada pengirim atau penerima pesan (dalam hal ini berupa tanda atau lambang). Banyak tokoh kajian budaya dan media menempatkan semiotika sebagai salah satu perangkat analisis atau membaca teks-teks budaya. Semiotika yang awal kemunculannya merupakan bagian dari kajian linguistik terus berkembang, merambah

SIMBIOSIS MUTUALISME FILM

Nama : Muhammad Ricky Septiansyah Kelas : R4B Npm. : 202246500094 SIMBIOSIS MUTUALISME FILM PENDAHULUAN Ada 3 jenis kamera yang kita kenal yaitu kamera foto, kamera film/movie, dan kamera video Ketiga jenis kamera tersebut mempunyai karakteristik yang berbeda. Perbedannya terutama pada aspek bahan penyimpan gambar (imej) dan proses terjadinya gambar. Untuk kamera foto dan kamera film bahan bakunya menggunakan pita selluloid untuk yang analog, sedangkan digital, menggunakan media memory atau hard disk. Sedangkan untuk kamera video menggunakan bahan baku kaset video untuk analog, untuk digital, menggunakan memory atau hard disk. PEMBAHASAN Selanjutnya jika dilihat dari gambar yang dihasilkan dari ketiga kamera di atas, perbedaannya adalah, jika Kamera foto menghasilkan gambar tunggal tak bergerak (still picture), sementara kamera film dan video memiliki kesamaan, yaitu sama-sama menghasilkan gambar-gambar hidup atai citra bergerak (motion picture). Penggolongan penggunaan kamera dibagi

Seni dan Desain grafis

Nama : Muhammad Ricky Septiansyah Npm.  : 202246500094 Kelas. : R4B Alasan saya masuk Desain Komunikasi Visual(DKV) adalah untuk bisa membuat desain grafis atau mempelajari sebuah seni mau itu fisik ataupun visual seperti lukisan patung dan poster. Seni dalam hidup adalah sebuah makna atau pun persepsi seseorang,dengan melihat seni bisa berbeda beda artian di setiap persepsi seseorang,maka dari itu saya tertarik untuk mengetahui seni. Dan saya juga tertarik dengan desain grafis karena semakin maju teknologi yang kita miliki contoh nya AI,kita dapat mudah membuat desain apapun yang kita mau dan suatu saat kita dapat banyak belajar tentang desain grafis